Pasuruan, KLIKTODAY.CO.ID – Guna menyerap aspirasi masyarakat di wilayah Kabupaten Pasuruan, Kapolres Pasuruan AKBP Bayu Pratama Gubunagi, bersama PJU Polres Pasuruan, Kapolsek Gempol, Danramil Gempol, Kades se-Kecamatan Gempol, dan Tokoh Agama Gempol menggelar kegiatan Dialog Bersama Masyarakat (Diagram), yang dilaksanakan di Griya Sakinah, Desa Sumbersuko, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Kamis (06/10/2022).
Kegiatan Diagram tersebut sudah terselenggara sejak 2 bulan terakhir, yang dilaksanakan secara bergiliran di seluruh Kecamatan di wilayah Kabupaten Pasuruan.
Hari ini giliran Kecamatan Gempol diadakan kegiatan Diagram pada pukul 14.30 WIB, kegiatan diawali sambutan oleh Camat Gempol, “Kami ucapkan selamat datang kepada Kapolres Pasuruan yang telah hadir untuk melaksanakan giat Diagram ini, disampaikan bahwa kondisi di wilayah Kecamatan Gempol, Alhamdulillah terpantau cukup aman dan kondusif.,” ucapnya.
“Saya sangat mengapresiasi kinerja Bhabinkamtibmas bersama warga yang selalu kompak dalam menghadapi setiap permasalahan yang ada di wilayah Kecamatan Gempol,” imbuhnya.
Selanjutnya sambutan oleh Kapolres Pasuruan, beliau mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang hadir pada pertemuan Diagram hari ini, “Kita semua pasti sudah mengikuti berita kejadian tragedi di Stadion Kanjuruhan beberapa hari yang lalu, dan belajar dari kejadian tersebut maka kami harapkan kepada warga masyarakat untuk selalu membantu menjaga Kamtibmas di wilayah Kabupaten Pasuruan,” ujarnya.
“Dalam kesempatan kali ini, saya ingin menerima saran dan koreksi dari warga yang nantinya akan saya jadikan sebagai bahan koreksi tugas kepolisian kedepan saat bertugas di lapangan,” sambung AKBP Bayu.
Kyai Haji Junaidi Soleh sebagai ketua MWCNU Kecamatan Gempol memberikan masukan bahwa di jalan raya wilayah Gempol khususnya di depan masjid Ar-Rokhmah Kepulungan masih banyak kendaraan besar yang parkir seenaknya di pinggir jalan, sehingga mengganggu kegiatan warga masyarakat sekitarnya.
Kemudian Kades Karangrejo Zainul menambahkan bahwa, “Masih adanya aktivitas balap liar di wilayah bundaran Apolo Gempol. Oleh karena itu saya bersama warga sekitar meminta kepada bapak Kapolres agar balap liar tersebut dibubarkan dan diamankan pelakunya, sehingga tidak membahayakan para pengguna jalan yang lainnya,” sautnya.
AKBP Bayu memberi jawaban atas masukan kedua orang tersebut, “Terkait penertiban parkir liar truk-truk besar di pinggir jalan yang cenderung mengganggu pemakai jalan, polisi akan meningkatkan aktivitas patroli ke titik-titik yang dinilai sering menjadi tempat parkir liar tersebut,” jawabnya.
“Sedangkan untuk tindakan penertiban balap liar yang infonya masih ada di jalan bundaran Apolo pada malam hari, petugas Polsek dan Polres akan bergabung untuk rutin memantau lebih maksimal lagi di lapangan guna mengantisipasi adanya balap liar yang meresahkan pengguna jalan lainnya,” pungkasnya. (hms/rd)