Bondowoso, Siber Nusantara.co.id
Malam puncak perayaan HUT RI ke-79 dan penutupan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN KHAS Jember di Desa Gayam, Kecamatan Botolinggo, berlangsung meriah dipadati ratusan masyarakat.
Kegiatan ini diawali dengan penampilan kesenian tradisional oleh warga setempat yang disambut antusias oleh masyarakat Desa Gayam serta para tamu undangan Forkopimcam Botolinggo.
Acara tersebut diisi dengan penyerahan hadiah bagi para pemenang lomba Agustusan serta momen perpisahan antara warga desa dan mahasiswa KKN UIN KHAS Jember. Senin malam (19/8/24).
Dalam sambutannya, Pj. Kepala Desa Gayam, Daryanto Adi Siswoyo mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya atas partisipasi aktif masyarakat dalam menyemarakkan HUT RI ke-79 tahun 2024.
“Kami atas nama Pemdes Gayam memberikan apresiasi kepada mahasiswa KKN UIN KHAS Jember yang telah berkontribusi nyata memberikan edukasi dan pemahaman mulai dari Pendidikan, keagamaan, pemerintahan, kesehatan, budaya, sosial kepada masyarakat, selama menjalankan tugas KKN dari kampusnya,” ujar Daryanto.
“Keberadaan adik-adik mahasiswa KKN UIN KHAS Jember sangat membantu kami dalam mengembangkan potensi desa dan edukasi kepada masyarakat. Kami berharap ilmu dan pengalaman yang mereka dapatkan selama di sini bisa bermanfaat bagi masa depan mereka,” imbuhnya.
Acara dilanjutkan dengan penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba Agustusan, yang meliputi berbagai lomba tradisional dan religi, mulai lomba trenggiling kardus, balap karung, makan kerupuk, pawai budaya, adzan dan Hadrah. Penyerahan hadiah dilakukan oleh Kepala Desa bersama perwakilan dari mahasiswa KKN UIN KHAS Jember.
Mewakili seluruh mahasiswa KKN, Koordinator Posko 02 KKN UIN KHAS Jember di Desa Gayam, Baihaki, menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat dan kerja sama yang baik dari masyarakat Desa Gayam.
Ia juga menyampaikan harapan agar program-program yang telah dijalankan dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi desa.
“Ini adalah pengalaman berharga bagi kami, dan kami merasa terhormat dapat menjadi bagian dari keluarga besar Desa Gayam. Semoga silaturahmi ini tetap terjaga meskipun kami harus kembali ke kampus,” ungkap Baihaki.
Dosen pendamping Desa Gayam, Abdul Wafi juga menyampaikan Acara malam puncak penyerahan hadiah lomba Agustusan dan perpisahan KKN UIN KHAS Jember diakhiri dengan doa bersama.
Suasana penuh keakraban dan rasa syukur mengiringi perpisahan yang hangat mahasiswa KKN UIN KHAS Jember.
“Malam ini, Desa Gayam tidak hanya merayakan kemerdekaan, tetapi juga menandai akhir dari kebersamaan mahasiswa KKN UIN KHAS Jember dengan Pemdes Gayam
yang telah terjalin selama satu bulan lebih. Semoga semangat kebersamaan dan gotong royong yang telah dibangun selama ini dapat terus menginspirasi masyarakat Desa Gayam di masa yang akan datang,” ucap Wafi dengan penuh haru.
“Pemuda hari ini adalah pemimpin masa depan, jangan lupakan Desa Gayam jika adik-adik KKN UIN KHAS Jember kelak sudah sukses,” pungkasnya.
