Malang – Sibernusantara.co.id
Menjelang berakhirnya pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 0818/Malang-Batu, semangat pengabdian para prajurit bersama warga tak pernah surut. Di tengah hangatnya kebersamaan yang terjalin selama satu bulan penuh, kini mereka tengah menuntaskan pembuatan prasasti TMMD di Dusun Sukomaju, Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading.
Prasasti ini menjadi simbol abadi dari kerja keras, kebersamaan, dan kemanunggalan antara TNI dan rakyat. Di lokasi terlihat anggota Satgas TMMD bersama warga dengan penuh semangat melakukan pengecatan, perapian, serta pemasangan ornamen akhir pada prasasti yang menggambarkan identitas dan semangat satuan pelaksana, Rabu (5/11).
“Prasasti ini bukan sekadar tanda selesainya kegiatan, tapi bukti nyata bahwa TNI hadir dan bekerja bersama masyarakat. Semangat gotong royong inilah yang menjadi roh dari TMMD,” ujar salah satu anggota Satgas di sela pengerjaan.
Hingga hari ini, progres pembangunan prasasti telah mencapai 95 persen, dan dipastikan akan rampung tepat waktu sebelum penutupan TMMD ke-126 yang dijadwalkan dihadiri oleh Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa.
Selain menjadi penanda keberhasilan pembangunan fisik di Desa Lebakharjo, prasasti ini juga diharapkan menjadi pengingat generasi mendatang bahwa kebersamaan antara TNI dan rakyat adalah kekuatan utama dalam membangun bangsa.
Suasana gotong royong di sekitar prasasti mencerminkan semangat manunggalnya TNI dengan masyarakat — bekerja tanpa pamrih demi kemajuan desa dan kesejahteraan rakyat.
