Bondowoso, Sibernusantara.co.id
Kodim 0822 Bondowoso terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga ketahanan wilayah dengan menggelar kegiatan penganalisaan data teritorial yang berlangsung selama tiga hari, 24–26 September 2025, di Makodim 0822.
Kegiatan yang diikuti seluruh Danramil, Danpos, dan Batuud ini bertujuan menyusun data rinci wilayah pertahanan darat, baik statis maupun dinamis, yang nantinya menjadi dasar dalam penyusunan Rencana Rinci Wilayah Pertahanan (RRWP).
Dandim 0822 Bondowoso, Letkol Arm Achmad Yani, S.E., M.Han., menegaskan bahwa kekuatan pertahanan wilayah tidak hanya dibangun melalui latihan militer, tetapi juga melalui data yang akurat dan perencanaan yang matang. “Data teritorial adalah pondasi. Dari sini kita bisa membaca potensi, ancaman, sekaligus peluang wilayah. Dengan begitu, pembinaan teritorial yang dilakukan Kodim akan lebih tepat sasaran, sekaligus sejalan dengan pembangunan nasional,” ujarnya.
Dalam kegiatan ini, Kodim 0822 menitikberatkan pada penyusunan data menyeluruh, mulai dari kondisi tanah, potensi bencana alam, curah hujan, hingga analisis sosial, demografi, sumber daya alam, dan buatan. Tidak hanya itu, para peserta juga merumuskan rencana jangka menengah hingga 10 tahun mendatang terkait pengembangan potensi wilayah, konsep pertahanan, hingga tata ruang pertahanan darat.
Langkah yang ditempuh Kodim 0822 ini menunjukkan peran aktif TNI dalam mendukung terciptanya pertahanan darat yang kokoh, terpadu, dan selaras dengan pembangunan nasional. Dengan sinergi antara kekuatan teritorial dan pembangunan daerah, diharapkan masyarakat Bondowoso dapat merasakan manfaat nyata dari hadirnya TNI di tengah-tengah mereka.
Kegiatan analisa data teritorial ini menjadi bukti nyata bahwa Kodim 0822 Bondowoso tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga membangun fondasi perencanaan strategis demi masa depan wilayah yang lebih kuat dan berdaya saing. (Pendim0822).