Festival Muharram di Kecamatan Klabang, Perpaduan Nuansa Keagamaan dan Kebangkitan UMKM Lokal

Bondowoso, Siber Nusantara.co.id

Semarak Tahun Baru Islam 1447 Hijriah di Kecamatan Klabang, Kabupaten Bondowoso, berlangsung meriah dengan digelarnya Festival Muharram yang mengusung perpaduan antara nuansa keagamaan dan penguatan ekonomi lokal melalui partisipasi pelaku UMKM.

Kegiatan berlangsung mulai 26 Juni hingga 05 Juli 2025, digelar di pusat Kecamatan Klabang dengan melibatkan unsur pemerintah desa, tokoh agama, lembaga pendidikan, serta masyarakat dari berbagai latar belakang.

BACA JUGA :
Musdes Pembentukan Koperasi Merah Putih, Kades "Wujud Nyata Inpres Nomor 9 Tahun 2025"

Acara dimulai dengan pawai ta’aruf diikuti oleh kades, jajaran perangkat desa serta warga dengan mengenakan busana muslim dan membawa atribut bernuansa islami, dilanjutkan dengan lantunan sholawat dan doa bersama menyambut tahun baru Islam.

Camat Klabang, menyampaikan bahwa Festival Muharram tidak hanya menjadi ajang syiar Islam, tetapi juga momentum untuk memperkuat ekonomi masyarakat.

“Melalui festival ini, kita tidak hanya menguatkan nilai-nilai keagamaan, tetapi juga mendorong semangat wirausaha warga dengan menghadirkan bazar UMKM lokal,” ujar Hendrik Feri. Minggu (29/6/25).

BACA JUGA :
Babinsa Karang Anyar, Kec Klabang Dampingi Penyaluran BLT DD

Menurutnya, Bazar Muharram 1447 H berasal dari puluhan pelaku usaha mikro dari desa-desa di wilayah Klabang dengan menyuguhkan aneka produk lokal, mulai dari kuliner tradisional, kerajinan tangan, hingga hasil pertanian.

“Festival Muharram di Kecamatan Klabang dikemas secara inklusif, menyentuh aspek spiritual sekaligus sosial ekonomi,” imbuh Hendrik.

BACA JUGA :
Dua Tahun Jabatan Kepala Desa, Pria Kelahiran 1991 Berhasil Mewujudkan Desa Klabang Menjadi Desa Mandiri

Ditempat yang sama, Kades Besuk juga menyampaikan pihaknya juga menampilkan produk UMKM lokal, bermacam kuliner khas Desa Besuk.

Festival Bazar Muharram menjadi agenda tahunan yang mampu mempererat tali silaturahmi, menanamkan nilai-nilai Islami serta menjadi motor penggerak kebangkitan ekonomi masyarakat UMKM lokal, pungkas Sugiarto.

Sumber : Liputan
Penulis : Suwaris