Bondowoso, Siber Nusantara.co.id
Pabrik Gula (PG) Pradjekan Bondowoso resmi memulai musim giling tebu tahun 2025 dengan target menggiling 5 juta kuintal tebu dengan taksiran 400 ribu kuintal gula.
Tepat pada jam 23.23 Wib, Jum’at malam, suara sirine berbunyi, menandakan musim giling tebu 2025 resmi dimulai. Peresmian dihadiri oleh General Manager PG Pradjekan bersama jajarannya, TNI POLRI dan para petani tebu.

Dengan mengucap Bismillah, Musim giling tebu 2025 resmi dimulai, ucap GM PG Pradjekan.
“Target tahun ini 5 juta kuintal tebu, meningkat dari capaian tahun sebelumnya
4,6 juta kuintal, imbuhnya.
Petani Ogal asal Prajekan Kidul optimis target 5 juta kuintal tebu musim giling 2025 bisa tercapai. Luas lahan SGN PG Pradjekan mencapai 5000 hektar.
PG Pradjekan, yang berada di bawah naungan PT Sinergi Gula Nusantara (SGN), telah menunjukkan performa yang membanggakan dengan pencapaian produksi tertinggi dalam sejarahnya.
“Dengan semangat kolaborasi antara manajemen pabrik dan petani, PG Pradjekan optimis dapat mencapai target giling tahun ini dan berkontribusi pada upaya swasembada gula nasional,” jelas Teguh Cahyono Owner Petani Ogal, pada media Jum’at malam. 16/5/25.
Ia menambahkan bahwa tebu yang dihasilkan memenuhi standar MBS (Manis, Bersih, Segar), yang diharapkan dapat mempertahankan rendemen tebu tertinggi di Indonesia seperti tahun sebelumnya.
“Bondowoso adalah gerbang Nusantara Jawa Timur, mendukung program Pemerintah Pusat wujudkan Swasembada Gula Nasional pada tahun 2027,” pungkasnya.