Bondowoso, Siber Nusantara.co.id
Desa Jurang Sapi, Kecamatan Tapen Bondowoso, menggelar kegiatan pelatihan membatik yang melibatkan masyarakat desa dan para pembatik lokal.
Kegiatan membatik bertempat di Balai Desa Jurang Sapi dan diinisiasi oleh Tim Penggerak PKK bersama Pemerintah Desa sebagai upaya melestarikan seni batik khas Bondowoso sekaligus memberdayakan masyarakat melalui keterampilan ekonomi kreatif. Minggu (24/11/24).
TP PKK Desa Jurang Sapi menghadirkan pembatik lokal tepatnya dari Desa Pujer Baru Kecamatan Maesan yang berpengalaman untuk memberikan pelatihan secara langsung kepada para peserta. Mereka berbagi ilmu mengenai teknik dasar membatik hingga pewarnaan kain, serta memperkenalkan motif khas Bondowoso.
Kepala Desa Jurangsapi, menyampaikan pentingnya seni membatik sebagai warisan budaya yang harus terus dijaga dan diwariskan kepada generasi muda.
“Batik bukan hanya kain, tetapi juga identitas budaya kita. Dengan melibatkan masyarakat dalam kegiatan ini, kami berharap batik khas Bondowoso semakin dikenal luas dan bisa menjadi salah satu sumber penghasilan masyarakat,” ucap Hasbi Hasidi.
Pantauan media, pelatihan membatik mendapatkan antusiasme tinggi dari masyarakat. Peserta, yang terdiri dari berbagai kalangan usia, tampak semangat mencoba teknik mencanting dan pewarnaan. Hasil batik yang dihasilkan selama pelatihan akan dipamerkan dalam acara desa mendatang, dengan harapan dapat memotivasi masyarakat untuk terus mengembangkan keterampilan mereka.
Penulis : Suwaris