Bondowoso, SIBERNUSANTARA.CO.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bondowoso telah menyiapkan alat bantu tunanetra (ABT) berupa template di setiap tempat pemungutan suara (TPS).
Menurut Komisioner KPU divisi teknis dan penyelenggara KPU Bondowoso, Abu Sofyan, ABT untuk membantu para penyandang disabilitas netra yang jumlanya sekitar 397 orang.
Semuanya tersebar di 23 kecamatan atau 1.200an TPS se kabupaten Bondowoso.
“Ada 397 disabilitas netra saja,” ujarnya saat Sosialisasi kesiapan distribusi logistik Pemilu di Aula Grand Padis Hotel, Kamis (21/11/2024) malam.
Ia menerangkan, bahwa bukan surat suara khusus tapi surat suara seperti biasa. Hanya saja, nanti surat suara tersebut pada saat akan dicoblos oleh disabilitas netra akan dimasukkan ke dalam ABT terlebih dahulu.
Selanjutnya, melalui ABT itu para disabilitas netra bisa membaca nama Paslon melalui huruf braile di ABT.
“Di ABT ini ada huruf brailenya, yang bisa dibaca oleh para disabilitas netra,” ujarnya.
Menurutnya, berdasarkan koordinasi dengan Persatuan Tunanetra Indonesia (Pertuni) Kabupaten Bondowoso tidak semua penyandang disabilitas netra mengoperasikan ABT ini.
Untuk itulah, bagi disabilitas netra yang akan melakukan pencoblosan bisa mencoblos bersama pendamping. Dan itu bisa dilakukan dengan mengisi formulir C pendamping.
Sebelum itu diberitakan di Tribun Jatim, ada 4.492 pemilih di Bondowoso yang merupakan pemilih disabilitas.
Berdasarkan data yang diterima dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bondowoso, secara terperinci penilih itu terdiri dari pemilih disabilitas fisik ada 2.112 orang, disabilitas intelektual 440 orang, disibalitas mental 679 orang, disabilitas wicara 691, disabilutas rungu 221, dan disabilitas netra ada 397 orang.
(Caption foto : Sekretaris KPU, Toidin saat mempraktekkan penggunaan ABT dengan contoh menggunakan lembaran kertas di hadapan para awak media dan komisioner. (*)