Jakarta, Siber Nusantara.co.id
Wakil Bendahara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Ir.HM.Nasim Khan, dengan tegas menegaskan bahwa partainya tidak akan menerima atau memberikan “mahar politik” kepada calon dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Pernyataan ini diberikan dalam sebuah konferensi pers pada hari Jumat 10 Mei 2024.
Dalam konferensi pers tersebut, Nasim Khan menyatakan komitmen PKB untuk memastikan integritas dan transparansi dalam proses politik, khususnya dalam pemilihan kepala daerah. Ia menekankan bahwa partai tersebut berkomitmen untuk mempromosikan prinsip demokrasi yang bersih dan berkeadilan.
“Nasim Khan menyatakan bahwa tidak akan ada ruang bagi praktik mahar politik di PKB,” Partai kami menegaskan bahwa Pilkada harus berlangsung sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi yang sehat dan tidak boleh dipengaruhi oleh uang atau kepentingan pribadi. Hal ini ditegaskan oleh ketua Umum DPP PKB, Gus Muhaimin Iskandar,” Jelas Pria yang akrab di sapa Bang Nasim ini.
Lebih lanjut Nasim Khan mengapresiasi apa yang ditegaskan oleh Gus Muhaimin Iskandar yang menginginkan suatu tonggak pembaharuan dari sebuah gerakan perbaikan sistem perpolitikan dan tata negara yang baik.
“Seyogyanya memang harus di mulai dari awal sistem pemilihan yang pemenangnya akan menjadi pelaku dan penentu dari beberapa kebijakan. sehingga segala keputusannya benar-benar mewakili aspirasi rakyat dan cita-cita bangsa. Serta untuk mengurangi potensi korupsi kepala daerah,” ujarnya.
Dengan komitmen yang kuat terhadap integritas politik, PKB berharap dapat menjadi teladan bagi partai-partai lain dalam upaya menciptakan sistem politik yang lebih transparan dan berdaya guna bagi rakyat Indonesia.
