Jakarta, SIBERNUSANTARA.CO.ID – Wakil Bendahara Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Nasim Khan
menegaskan dukungan terhadap kemerdekaan dan kedaulatan negara Palestina.
Karena itu dukungan kepada rakyat dan bangsa Palestina harus terus diberikan hingga mereka mendapatkan keadilan dan terpenuhinya kemerdekaan bagi rakyat dan bangsa Palestina.
Nasim juga meminta Israel menghentikan pendudukan wilayah kedaulatan Palestina dan membuka akses penyaluran bantuan kemanusiaan ke Gaza, Palestina.
“Palestina wajib merdeka,” kata Nasim Khan di Bilangan Monas, Jakarta, Minggu (05/11/2023).
Selain itu, Sekretaris Jenderal Majelis Pesona (Pecinta sholawat nabi) ini juga mendesak agar negara-negara islam dan negara- negara yang menolak kekerasan untuk bersatu menghentikan ketidakadilan yang dialami rakyat Palestina selama 75 tahun.
“Negara islam dan negara-negara kedamaian lain wajib bersatu untuk bantu palestina. Sudah 75 tahun (palestina) dijajah. Korbannya sudah sangat banyak. Mulai dari anak-anak, perempuan hamil, pejuang sahid, sudah terlalu banyak (korbannya). Walaupun takkan pernah habis dan berhenti membela agama dan negaranya,” ujar Nasim.
Dalam kesempatan ini, Wakil rakyat asal Dapil Jatim III itu mengaku bangga dengan langkah Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang menginisiasi pembentukan komite untuk menolong Palestina dalam waktu dekat. “Gus muhaimin sudah mengumpulkan dubes negara-negara islam dan OKI,” ujar dia.
Selain itu, lanjut Nasim, Calon Wakil Presiden dengan tagline perubahan itu juga terus menggalang dukungan ke utusan berbagai negara untuk kemerdekaan palestina.
“Gus Muhaimin sebagai cawapres juga meminta semua negara membantu palestina untuk merdeka, juga doa maksimal bangsa indonesia agar bersatu untuk kebaikan kedepan,” ujar dia.
Senada dengan Nasim, Wakil Ketua MPR RI, Jazilul Fawaid dengan penuh semangat juga menyuarakan komitmen untuk menyelamatkan Palestina.
Dalam pandangannya, perjuangan menyelamatkan Palestina ini bukan hanya sekadar aksi solidaritas, melainkan bagian integral dari jihad konstitusi Indonesia.
“Sekali lagi, menyelamatkan Palestina, menyelamatkan Indonesia, menyelamatkan Palestina bagian dari melaksanakan jihad konstitusi Indonesia,” tegas Gus Jazil merujuk pada nilai-nilai konstitusi yang mengajak untuk menghapuskan penjajahan di seluruh dunia, seperti tercantum dalam pembukaan UUD NRI 1945.
Gus Jazil mengecam tindakan keji Israel atas Palestina belakangan ini dan menggarisbawahi perlunya menegakkan kemanusiaan di tengah konflik tersebut.
“Terjadi kezaliman di depan mata, anak-anak perempuan kita dibantai, kemanusiaan kita harus kita hidupkan, lawan kezaliman,” serunya dengan penuh empati.
