Infrastruktur Pelebaran Jalan Gardu Atak – Sukorejo Bondowoso, Warga Darurat Air Bersih

Bondowoso, SIBERNUSANTARA.CO.ID

Pelebaran jalan gardu atak – sumber gading – sukorejo yang menelan anggaran Rp. 37.900.039.778 menuai protes warga sekitar yang terdampak dengan adanya aktifitas proyek yang bersumber dari APBN tersebut.

Keluhan warga berawal dari pemindahan pipa PDAM yang dinilai tidak diperhitungkan dampak kepada masyarakat, sehingga menuai protes.

BACA JUGA :
Danyonif 514/SY Coffe Morning bersama Forkopimda Bondowoso

Arik Kurniawan warga Desa Wonokusumo mengungkapkan keluhannya, sebab ia bersama warga lainnya berusaha sabar dari tanggal 14 September hingga saat ini.

“Kami warga Wonokusumo berusaha sabar, namun hari demi hari durasi matinya semakin lama, bahkan hingga tiga hari, harus mencari kemana warga untuk kebutuhan air bersih”. Ungkapnya.

BACA JUGA :
Dalam Rangka Memperingati Hari Juang Kartika Tahun 2022, Kodim 0822 Bondowoso, Berziarah ke Taman Makam Pahlawan

Masih kata Arik, ia bersama warga lainnya mengapresiasi terkait dengan peningkatan infrastruktur di jalan kawah ijen tersebut, namun dampak negatif kepada masyarakat juga harus diperhitungkan.

“Kami sambut baik peningkatan infrastruktur ini, namun pemerintah juga memikirkan dampak dari aktivitas pelebaran jalan, jangan sampai warga kebingungan untuk memenuhi kebutuhan pokok air bersih”. Tambahnya.

BACA JUGA :
Cindi Dwi Kusuma, Siswi SMK 1 Tapen Bondowoso Torehkan Gemilang Raih Juara 3 Dari 4000 Peserta Ajang Bergengsi Google X Unity Game Developer Training 2024

Hingga berita ini tayang, PDAM belum menjawab konfirmasi dari awak media terkait dengan langkah apa yang akan dilakukan pihaknya untuk mencukupi kebutuhan air bersih warga.